Dukung Transformasi Kelembagaan, Rutan Ponorogo Apel Bersama Kemenko


GARDAJATIM.COM
: Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Ponorogo turut mendukung proses transformasi kelembagaan dengan mengikuti Apel Bersama Pegawai di lingkungan Kementerian Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan yang diselenggarakan secara daring, Senin (16/6/2025) pagi.

Bertempat di Aula Sasono Condrodimuko, apel tersebut diikuti oleh Kepala Rutan Ponorogo, Muhammad Agung Nugroho, bersama para pejabat struktural dan seluruh pegawai.

Kegiatan yang dilaksanakan serentak tersebut merupakan momentum penting untuk menyatukan langkah dan visi demi mewujudkan transformasi kelembagaan yang tengah bergulir di Kemenko Hukum dan HAM.

Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, menyampaikan lima arahan penting yang harus diberperhatikan oleh seluruh jajaran.

Pertama, proses transisi kelembagaan harus berjalan secara kolaboratif sesuai Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga kementerian, demi mendukung reformasi di bidang hukum dan HAM.

Kedua, sejalan instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025, aspek efisiensi anggaran juga harus diterapkan, yaitu kerja cerdas, efektif, dan akuntabel.

Ketiga, kualitas pelayanan publik harus terus ditingkatkan, sehingga masyarakat dapat merasakan kehadiran negara yang melayani, ramah, dan transparan.

Keempat, penguatan reformasi birokrasi juga harus berjalan terukur dan sesuai 26 indikator yang ditetapkan.

Dan terakhir, Menteri juga meminta para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menjaga integritas, disiplin, dan mampu belajar lebih cepat sesuai kebutuhan kerja.

Menanggapi arahan tersebut, Kepala Rutan Ponorogo, Muhammad Agung Nugroho, menyatakan dukungannya.

“Kami siap melaksanakan setiap program dan kebijakan yang mendorong kemajuan reformasi birokrasi dan sistem pemasyarakatan, demi terwujudnya Rutan yang profesional, akuntabel, dan mampu memberikan pelayanan prima bagi masyarakat dan tahanan,” katanya.

Apel tersebut ditutup dengan semangat dan komitmen dari seluruh peserta untuk menjaga budaya kerja yang melayani, profesional, dan penuh integritas, sehingga proses transformasi kelembagaan dapat berjalan lebih maksimal. (Hms/Red)

0/Post a Comment/Comments