ABPEDNAS Gelar Silatnas dan Rakernas, Komitmen Perkuat Sinergi dan Dukung Program Strategis Nasional

Momen kebersamaan pengurus ABPEDNAS saat Silaturahmi Nasional dan Rapat Kerja Nasional di Jakarta. (Foto: Ist)

GARDAJATIM.COM: Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar Silaturahmi Nasional (Silatnas) dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang berlangsung mulai Kamis, 3 Juli hingga Sabtu, 5 Juli 2025.

Agenda besar ini digelar di Gedung MPR RI dan Hotel Golden Boutique Kemayoran, Jakarta dan dihadiri oleh sekitar 1.500 peserta yang terdiri dari seluruh pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) provinsi dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) kabupaten dari seluruh Indonesia.

Tatik Sri Wulandari, S.H.I., M.H., Kepala Bidang Advokasi dan Keanggotaan DPC ABPEDNAS Kabupaten Ponorogo yang hadir bersama Ketua DPC Ponorogo Jaka Santasa, S.H., mengatakan, forum ini menjadi ajang strategis bagi BPD se-Indonesia untuk memperkuat peran dalam tata kelola pemerintahan desa dan pembangunan nasional.

"ABPEDNAS memaparkan berbagai aspirasi serta melakukan audiensi langsung dengan beberapa kementerian penting diantaranya Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Desa PDTT, Kementerian Dalam Negeri, dan Kementerian PUPR," kata Tatik yang juga dikenal sebagai advokat, dosen, dan pemerhati desa Jumat (4/7/2025).

Tatik Sri Wulandari, S.H.I., M.H., tengah.

Menurut Tatik, pertemuan ini menjadi ruang dialog untuk membahas peran, tantangan, serta kontribusi BPD dalam mendukung Program Strategis Nasional.

Ia juga mengatakan, ABPEDNAS telah sukses Memerahputihkan Gedung MPR RI, tepatnya di Ruang Nusantara IV, dan mendapat sambutan hangat dari jajaran MPR dan kementerian terkait.

"ABPEDNAS telah diterima dengan penuh apresiasi oleh para pemangku kebijakan nasional. Ini menunjukkan bahwa peran BPD semakin diakui sebagai bagian penting dalam pembangunan desa dan negara," ujarnya.

Melalui kegiatan ini, ABPEDNAS berharap dapat bersinergi dengan seluruh penyangga negara.

Selain itu, ABPEDNAS menegaskan komitmennya untuk terus menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan tata kelola desa yang baik, partisipatif, dan berkelanjutan.

"Semoga kita terus berkontribusi aktif dalam menyukseskan program strategis nasional, serta memperjuangkan kesejahteraan BPD agar optimal dalam melaksanakan tugas dan fungsi pengawasan di tingkat desa," tandasnya. (Fjr)

Editor: Redaksi