Stasiun Caruban, Simpul Transportasi Modern Penopang Mobilitas Kabupaten Madiun

Layani Ratusan Penumpang Harian, Fasilitas Terus Ditingkatkan | Senin, 30 Juni 2025 | Foto: Humas

GARDAJATIM.COM : Stasiun Caruban (CRB), stasiun kelas 2 yang berada di bawah operasional PT KAI Daop 7 Madiun, menjadi simpul vital transportasi di Kabupaten Madiun.

Berlokasi di Kelurahan Krajan, Kecamatan Mejayan, pusat pemerintahan kabupaten. Stasiun ini melayani 6.000–7.000 penumpang tiap bulan, atau lebih dari 200 orang per hari.

“Stasiun Caruban memiliki posisi yang sangat penting, karena tidak hanya menjadi pintu gerbang utama keluar-masuk Kabupaten Madiun, tetapi juga menghubungkan pusat pemerintahan dengan berbagai destinasi strategis lainnya,” ungkap Rokhmad Makin Zainul, Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun.

Stasiun Caruban melayani KA jarak jauh seperti Brantas, Kahuripan, Pasundan, Jayakarta, Singasari, dan lainnya dengan rute ke Jakarta, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, hingga Banyuwangi.

Sejumlah fasilitas kini tersedia di stasiun ini:

* Ruang tunggu luas

* Toilet dan musala

* Area parkir kendaraan

* Layanan tiket daring dan manual

* Peron ramah disabilitas

* Akses ke angkutan umum dan daring

“Dengan pertumbuhan jumlah pengguna dan letaknya yang strategis, Stasiun Caruban akan terus kami dorong menjadi representasi layanan kereta api yang modern, aman, dan nyaman di Kabupaten Madiun,” tambah Zainul.

Selain warga Mejayan, stasiun ini juga melayani mobilitas masyarakat dari Saradan, Balerejo, Wungu, hingga perbatasan Nganjuk, Ngawi, dan Magetan, menunjang konektivitas kerja, pendidikan, dan sektor wisata.

Dukungan dari masyarakat dan pemerintah diharapkan mampu mendorong Stasiun Caruban terus berkembang menjadi pusat konektivitas transportasi yang andal dan terjangkau. (Arg/Hms)

Editor: Redaksi