-->
bWJ4VIvabJt7GuIhCGKP0i6PjNDtbsjBe315cFMJ
Bookmark
PROMOSIKAN BISNIS ANDA DISINI - HUBUNGI: +62 856-5561-5145

Harga Sembako Jatim 11 November 2025: Cabai Besar Naik, Daging Sapi dan Ayam Kampung Turun

Stabilitas Harga Terpantau, Warga Diminta Bijak Atur Belanja Harian | Selasa 11 November 2025 | Foto : Perkembangan Harga Bahan Pokok (Siskaperbapo). (Dok.ist) 
GARDAJATIM.COM : Harga kebutuhan pokok di Jawa Timur (Jatim) kembali mengalami fluktuasi pada Selasa, 11 November 2025. Berdasarkan data terbaru dari Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok (Siskaperbapo) Jatim, sejumlah komoditas menunjukkan perubahan harga yang bervariasi. Cabai besar terpantau naik, sementara cabai rawit, daging ayam kampung, dan daging sapi mengalami penurunan harga.


Pemantauan harga sembako menjadi hal penting bagi masyarakat untuk menyesuaikan kebutuhan rumah tangga di tengah dinamika harga pasar. Informasi harga harian juga membantu menjaga stabilitas pengeluaran agar tetap seimbang di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya stabil.


Harga Rata-Rata Sembako Jawa Timur Hari Ini

Sembako atau sembilan bahan pokok merupakan kebutuhan dasar yang dikonsumsi masyarakat setiap hari, meliputi beras, gula pasir, minyak goreng dan mentega, daging sapi dan ayam, telur, susu, bawang merah dan putih, bahan bakar rumah tangga, serta garam.


Berikut daftar harga rata-rata sembako di Jawa Timur, Selasa (11/11/2025) pukul 09.41 WIB:


Beras premium: Rp14.899/kg


Beras medium: Rp12.851/kg


Gula kristal putih: Rp16.308/kg


Minyak goreng curah: Rp18.452/liter


Minyak goreng kemasan premium: Rp20.149/liter


Minyak goreng kemasan sederhana: Rp17.448/liter


Minyak goreng merek Minyakita: Rp16.591/liter


Daging sapi paha belakang: Rp119.131/kg


Daging ayam ras: Rp34.246/kg


Daging ayam kampung: Rp67.097/kg


Telur ayam ras: Rp27.977/kg


Telur ayam kampung: Rp46.271/kg


Susu kental manis merek Bendera: Rp12.488 (370 gr/kl)


Susu kental manis merek Indomilk: Rp12.356 (370 gr/kl)


Susu bubuk merek Bendera: Rp40.882 (400 gr/dos)


Susu bubuk merek Indomilk: Rp40.136 (400 gr/dos)


Garam bata: Rp1.797


Garam halus: Rp9.338/kg


Cabai merah keriting: Rp48.701/kg


Cabai merah besar: Rp55.043/kg


Cabai rawit merah: Rp58.164/kg


Bawang merah: Rp37.483/kg


Bawang putih: Rp30.152/kg


Gas elpiji 3 kg: Rp19.764



Berdasarkan data tersebut, harga cabai merah besar naik Rp635 atau 1,17 persen dibanding hari sebelumnya. Sementara cabai rawit merah turun Rp225 atau 0,98 persen. Penurunan juga terjadi pada daging ayam kampung sebesar Rp1.139 atau 1,67 persen, telur ayam kampung turun Rp223 atau 0,48 persen, serta daging sapi yang menurun Rp199 atau 0,17 persen.


Faktor yang Mempengaruhi Fluktuasi Harga Sembako

Perubahan harga sembako tidak terlepas dari berbagai faktor, baik internal maupun eksternal. Faktor utama yang kerap memicu kenaikan atau penurunan harga antara lain permintaan dan penawaran di pasar, kondisi cuaca, kebijakan pemerintah, serta faktor ekonomi makro.


Jika permintaan meningkat sementara pasokan terbatas, harga cenderung naik. Sebaliknya, apabila pasokan melimpah dengan permintaan rendah, harga akan turun. Kondisi cuaca ekstrem, perubahan musim tanam, hingga bencana alam juga dapat mengganggu produksi pertanian dan menyebabkan lonjakan harga.


Selain itu, kebijakan impor, subsidi, pajak, dan distribusi juga berpengaruh signifikan. Misalnya, pembatasan impor atau perubahan tarif dapat memengaruhi harga bahan pokok tertentu. Biaya produksi yang meningkat akibat kenaikan harga bahan bakar, pupuk, atau upah pekerja juga turut memengaruhi harga di pasar.


Fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing, inflasi tinggi, serta gangguan pada rantai distribusi seperti kemacetan logistik atau keterlambatan pengiriman, turut memperparah kondisi harga sembako di pasaran.


Kondisi ini menunjukkan perlunya pengawasan dan kebijakan yang tepat agar harga bahan pokok tetap stabil dan tidak memberatkan masyarakat. Meski harga dapat berbeda di setiap daerah, data di atas menjadi gambaran umum harga rata-rata sembako di Jawa Timur hari ini.


Editor: Redaksi 

(el)

Dengarkan
Pilih Suara
1x
* Mengubah pengaturan akan membuat artikel dibacakan ulang dari awal.
Posting Komentar