Nataru 2025, KAI Daop 7 Madiun Catat 85.946 Penumpang Berangkat
Garda Jatim
... menit baca
![]() |
| Okupansi Perjalanan Tembus 109 Persen, KAI Imbau Manfaatkan Sisa Kursi dan Diskon Tiket | Minggu, 21 Desember 2025 | Foto : (Dok. Humas) |
GARDAJATIM.COM : Tingginya mobilitas masyarakat pada masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) tercermin dari lonjakan jumlah penumpang kereta api di wilayah PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 7 Madiun.
Hingga Minggu, 21 Desember 2025, KAI Daop 7 Madiun mencatat sebanyak 85.946 pelanggan telah berangkat dari stasiun-stasiun di wilayah operasionalnya.
Data tersebut dihimpun untuk periode angkutan Nataru yang berlangsung sejak 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026.
Stasiun Madiun menjadi penyumbang penumpang berangkat terbanyak dengan 23.440 pelanggan, disusul Stasiun Kediri 12.283 pelanggan, Stasiun Jombang 9.219 pelanggan, Stasiun Blitar 8.185 pelanggan, Stasiun Tulungagung 7.560 pelanggan, dan Stasiun Kertosono 6.297 pelanggan.
Sementara 18.962 pelanggan lainnya berasal dari Stasiun Caruban, Magetan, Ngawi, Ngunut, Nganjuk, Papar, dan Walikukun.
Selain penumpang berangkat, KAI Daop 7 Madiun juga mencatat sebanyak 89.726 pelanggan turun atau tiba di berbagai stasiun wilayah Daop 7.
Jumlah penumpang kedatangan terbanyak tercatat di Stasiun Madiun dengan 25.366 pelanggan dan Stasiun Kediri sebanyak 12.761 pelanggan.
Untuk kereta api keberangkatan dari wilayah Daop 7 Madiun seperti KA Madiun Jaya, KA Brantas, KA Brantas Tambahan, KA Singasari, KA Kahuripan, dan KA Bangunkarta, jumlah pelanggan naik tercatat mencapai 32.666 orang atau setara 50 persen dari total kapasitas 65.565 tempat duduk yang disediakan.
Secara kumulatif, tingkat okupansi perjalanan KA pada periode 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026 mencapai 109 persen dengan total 71.771 pelanggan telah dilayani.
Khusus pada Minggu, 21 Desember 2025, total pelanggan yang naik dari wilayah Daop 7 Madiun tercatat sebanyak 6.615 orang.
Rinciannya, Stasiun Madiun melayani 2.120 pelanggan, Kediri 780 pelanggan, Jombang 765 pelanggan, Tulungagung 536 pelanggan, Blitar 469 pelanggan, Kertosono 429 pelanggan, serta stasiun lainnya seperti Caruban, Magetan, Ngawi, Nganjuk, Ngunut, Papar, dan Walikukun dengan total 1.315 pelanggan.
Meski tingkat okupansi tergolong tinggi, KAI Daop 7 Madiun menyampaikan masih tersedia 7.074 tempat duduk untuk periode keberangkatan 22 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026.
Kursi kelas eksekutif masih tersedia di berbagai tanggal, sedangkan kelas ekonomi masih dapat dipesan untuk keberangkatan 26, 30, dan 31 Desember 2025 serta 1 dan 2 Januari 2026.
KAI Daop 7 Madiun mengimbau masyarakat yang belum memiliki tiket agar segera melakukan pemesanan melalui aplikasi Access by KAI maupun kanal resmi lainnya.
Selain itu, pelanggan juga dapat memanfaatkan program diskon tiket sebesar 30 persen yang berlaku hingga 10 Januari 2026 untuk keberangkatan mulai 22 Desember 2025 sampai dengan 10 Januari 2026.
“Tingginya volume penumpang selama periode Angkutan Natal dan Tahun Baru ini menunjukkan kepercayaan masyarakat yang terus meningkat terhadap layanan kereta api. KAI Daop 7 Madiun berkomitmen penuh memastikan setiap perjalanan berlangsung aman, nyaman, dan tepat waktu, dengan dukungan kesiapan sarana, prasarana, serta seluruh petugas yang siaga 24 jam. Kami juga mengimbau pelanggan untuk segera memanfaatkan sisa ketersediaan tempat duduk dan promo diskon 30 persen khusus kereta kelas ekonomi komersial melalui channel resmi KAI, sebagai bagian dari upaya kami semakin melayani kebutuhan transportasi masyarakat selama libur Nataru,” ujar Tohari, Manager Humas KAI Daop 7 Madiun.
Untuk informasi lebih lanjut terkait perjalanan dan pelayanan kereta api, masyarakat dapat menghubungi Contact Center KAI melalui telepon 121, WhatsApp 081-122-233-121, email [cs@kai.id](mailto:cs@kai.id), atau media sosial @KAI121. (@Arg/Hms)
Editor : Redaksi
Sebelumnya
...
Berikutnya
...
