Ekspedisi Merah Putih, Tonggak Awal Branding Pariwisata Pacitan 70 Mile Sea Paradise

Tim Timur Ekspedisi Merah Putih (EMP) saat berada di Pantai Pidakan, Desa Jetak, Kecamatan Tulakan, Kabupaten Pacitan, Rabu (20/8/2025).

GARDAJATIM.COM: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pacitan resmi menggelar Ekspedisi Merah Putih (EMP) 70-Mile Sea Paradise pada hari Selasa (19/8/2025).

Momen ini adalah kegiatan penelusuran dan pemetaan garis pantai sepanjang 70 mil laut yang membentang sepanjang wilayah selatan Pacitan.

EMP juga menjadi bagian penting dari peluncuran branding wisata baru Pacitan “70-Mile Sea Paradise”, yang diharapkan mampu memperkuat citra Pacitan sebagai destinasi wisata bahari kelas dunia.

Tagline baru ini dirancang sebagai simbol kekayaan bahari Pacitan, garis pantai eksotis, ombak kelas dunia, dan keindahan alam yang memikat serta membawa citra Pacitan yang lebih modern dan asri.

Menurut Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam perjalanan pariwisata Pacitan.

“Ekspedisi Merah Putih adalah bukti bahwa Pacitan tidak hanya kaya akan alamnya, tetapi juga semangat gotong royong dan cinta tanah air. Ini adalah momentum untuk membawa Pacitan ke panggung dunia,” ujar Bupati Pacitan, Selasa (19/8/2025).

Kegiatan EMP ini akan dilaksanakan pada tanggal 19–21 Agustus 2025 dengan melibatkan dua tim ekspedisi, yaitu Tim Barat dan Tim Timur dengan jumlah 40 orang personil inti.

Tim Barat akan memulai perjalanan dari Pantai Nyawiji, Kecamatan Donorojo, sementara Tim Timur memulai dari Pantai Tirisan, Kecamatan Sudimoro.

Kedua tim akan berjalan kaki menyusuri 70 titik pantai di 7 kecamatan, 23 desa, dan 48 dusun, menancapkan bendera Merah Putih di setiap titiknya.

Setidaknya sebanyak lebih dari 7.000 (tujuh ribu) bendera merah putih juga akan dipasang dan dikibarkan sepanjang jalur yang dilalui Tim EMP.

Masing-masing tim diberangkatkan dari ujung barat dan ujung timur pada tanggal 19 Agustus 2025 mulai pukul 07.00 pagi dan akan melaksanakan perjalanan selama tiga hari berturut-turut.

Dan di setiap perpindahan dusun, Tim Inti akan disambut oleh Tim Dusun dan masyarakat setempat sambil membawa Bendera Merah Putih untuk memberikan semangat kepada Tim Inti dalam melaksanakan Ekspedisi.

Lebih lanjut, sepanjang jalur EMP mulai dari Pantai Nyawiji sampai Pantai Tirisan juga akan diselenggarakan berbagai macam event oleh masyarakat sekitar, diantaranya adalah:

1. Trail Run Nyaman Jiwo, event lari sepanjang 38,4 KM dari Pantai Nyawiji menuju Pantai Pancer Dorr

2. Pacitan Kreatif Fest di Pantai Pancer Dorr

3. Pacitan Hidden Point Surf Competition di Pantai Pancer Dorr

4. Festival Lomba Dayung Rekreasi di Pantai Ngiroboyo

5. Pagelaran Reog di Pantai Piser

6. Konvoi ATV di Pantai Klayar

7. Tari Eklek, Rampak Kendang dan Bazar UMKM di Pantai Srau

8. Senam Zumba dan Senam Ibu-ibu PKK di Pantai Pancer

9. Penanaman Cemara Udang di Pantai Tirisan

10. Lomba Rock Fishing di Pantai Congot Ndaki, Kunir dan Ngambur

11. Pagelaran Ronthek di Pantai Kaliuluh

12. Festival Rock Balancing di Pantai Pidakan

13. Langen Beksan di Pantai Tawang

14. Tari Keling di Pantai Bakung dan masih banyak lagi dengan total lebih dari 35 event.

Masing-masing tim akan beristirahat di dua pos camp, untuk Tim Barat akan beristirahat di pos camp Pantai Srau di malam pertama dan Pantai Nanggala untuk malam kedua.

Sedangkan Tim Timur akan beristirahat di pos camp Pantai Soge untuk malam pertama dan di Pantai Bakung Kebonagung untuk malam kedua.

Kedua tim akan bertemu di Pantai Pancer Dorr sebagai titik akhir sekaligus puncak perayaan dari Ekspedisi Merah Putih dan akan diadakan upacara penyambutan di Pantai Pancer Dorr.

Pada puncak perayaan tersebut juga akan disematkan pin Wing Ekspedisi Merah Putih kepada seluruh tim Inti Ekspedisi Merah Putih sebagai tanda bahwa Tim telah selesai melaksanakan Ekspedisi Merah Putih.

Rencananya Menko Insfrastruktur, Agus Harimurti Yudhoyono juga akan ikut bergabung susur jalur bersama tim inti Ekspedisi Merah Putih pada tanggal 21 Agustus 2025 mendatang.

Tujuan dan Manfaat Ekspedisi

Ekspedisi Merah Putih bukan sekadar perjalanan fisik, tetapi juga menjadi momentum untuk:

1. Mengidentifikasi dan memetakan potensi wilayah pesisir Kabupaten Pacitan.

2. Meningkatkan jiwa juang dan rasa cinta tanah air melalui simbolisasi penancapan bendera Merah Putih.

3. Mengangkat potensi destinasi wisata Pacitan agar dikenal lebih luas di tingkat nasional maupun internasional.

4. Meningkatkan sinergitas lintas sektor — Pemerintah, TNI/Polri, akademisi, komunitas, pelaku usaha, dan media — dalam pengembangan pariwisata.

5. Menjadi media promosi global bagi Kabupaten Pacitan.

6. Meningkatkan perekonomian masyarakat melalui sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

7. Mendorong pemberdayaan masyarakat lokal melalui kegiatan kolaboratif lintas sektor.

8. Menumbuhkan kesadaran pelestarian lingkungan pesisir.

9. Merintis embrio jalur baru yang dapat menghubungkan seluruh pesisir pantai Pacitan.

Selain itu, ada berbagai rangkaian kegiatan dalam peluncuran branding pariwisata Pacitan 70-Mile Sea Paradise tersebut, antara lain :

Pacitan Kreatif Fest 2025, Bimtek Ekonomi Kreatif, Bazar Ekonomi Kreatif, Pemutaran Film (Outdoor Movie Pancer Dorr), Pesta Rakyat Pacitan 70-Mile Sea Paradise.

Rangkaian kegiatan ini juga mendapatkan dukungan dari Pemerintah Pusat melalui pendekatan hexa-helix (pemerintah, akademisi, bisnis, lembaga keuangan, komunitas, media).