Pelaku Pembacokan Satu Keluarga di Pacitan Ditemukan Tewas Membusuk di Hutan

GARDAJATIM.COM: Setelah sepekan dilakukan pencarian, AS alias Wawan pelaku pembacokan satu keluarga yang menewaskan dua orang dan luka parah tiga korban lain di Desa Temon, Kecamatan Arjosari, Kabupaten Pacitan akhirnya ditemukan tewas tak bernyawa di tengah hutan belantara.
Video dan foto penemuan jasad tersebut beredar di media sosial WhatsApp pada Kamis (25/9/2026) sekitar pukul 09.00 WIB.
Dari informasi yang dihimpun awak media, penemuan jasad tersebut berawal dari anjing milik warga yang menunjukkan tanda-tanda mengendus sesuatu di sekitar lokasi. Warga yang mengikuti, mencium bau busuk yang sangat menyengat sekitar 2 km dari lokasi pembacokan, hingga akhirnya ditemukan mayat yang telah membusuk di bawah jurang desa Temon.
Warga yang mengetahui hal tersebut segera melapor kepada aparat kepolisian. Petugas kepolisian yang menerima laporan tersebut bersama gabungan tim dari TNI-Polri dan warga langsung mendatangi lokasi penemuan untuk melakukan pemeriksaan awal, termasuk tim Inafis dan Kapolres Pacitan.
Dari pemeriksaan itu, Kapolres Pacitan, AKBP Ayun Diponegoro Azhar menyampaikan bahwa mayat tersebut identik dengan data milik tersangka. Hal itu juga dikuatkan dengan kesaksian anak dari tersangka berinisial BM.
"Dari hasil pengecekan mayat oleh pihak inafis, dokter forensik dan saya sendiri diruangan otopsi RSUD dr. Darsono, hasil sementara identik dengan tersangka. Kemudian kami juga menghadirkan anak dari tersangka atas nama BM, dan menyatakan pakaian yang digunakan adalah milik tersangka yang dipakai saat beraksi dan melarikan diri kehutan," ujar Kapolres Pacitan.
Ia berharap adanya penemuan ini masyarakat tetap tenang dan tidak menyebarkan berita atau foto hoax yang dapat menimbulkan asumsi dan keresahan di masyarakat.
"Saya berharap masyarakat tetap tenang dan menunggu hasil release resmi kami. Dan dimohon tidak menyebarkan berita-berita atau foto dari mayat tersebut sehingga timbul asumsi/hoax," imbuhnya.
Tak lupa Kapolres yang dikenal ramah dan memiliki jiwa sosial yang tinggi ini menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu proses pencarian tersangka sampai dengan hari ini.
"Kami atas nama pimpinan Polres Pacitan mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari seluruh pihak, aparat gabung TNI-POLRI, K9, dan paling utama warga Desa Temon yang turut membantu melakukan pencarian sampai hari ini," tutupnya. (Eko)