Bupati Hari Wuryanto Pimpin Upacara HUT ke-80 Jawa Timur: Dorong Kabupaten Madiun Tangguh, Bersih, dan Sejahtera

Pemkab Fokuskan Program Ketahanan Pangan, Efisiensi Anggaran, dan Dukungan Makanan Bergizi Gratis pada 2026 | Senin, 13 Oktober 2025 | Foto : Mah

GARDAJATIM.COM : Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Provinsi Jawa Timu di Lapangan Dimong, Kecamatan Madiun, Senin (13/10/2025).

Upacara berlangsung khidmat dan meriah, diikuti peserta dari berbagai unsur, mulai dari TNI-Polri, ASN, pelajar, mahasiswa, pejabat daerah, hingga perwakilan perguruan silat di wilayah Kabupaten Madiun.

Bertindak sebagai inspektur upacara, Bupati Madiun H. Hari Wuryanto, S.H., M.Ak. membacakan sambutan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, yang menegaskan bahwa usia delapan dekade bukan hanya perayaan waktu, tetapi juga refleksi atas ketangguhan, kerja keras, dan kreativitas masyarakat Jawa Timur.

“Tema Jatim Tangguh, Terus Bertumbuh mencerminkan semangat seluruh masyarakat dalam menghadapi berbagai tantangan. Ketangguhan inilah yang mengantarkan kita menuju pertumbuhan yang berkelanjutan,” ujar Bupati membacakan sambutan Gubernur.

Dalam sambutan tersebut, Gubernur juga menyoroti kinerja ekonomi Jawa Timur yang terus meningkat.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi Jatim mencapai 5,23 persen (year on year) pada triwulan kedua 2025, lebih tinggi dari rata-rata nasional, sementara angka kemiskinan turun menjadi 9,5 persen per Maret 2025.

Pemerintah Provinsi disebut terus memperkuat kemandirian desa, salah satunya melalui pengembangan koperasi desa dan kelurahan sebagai fondasi ekonomi rakyat yang tangguh dan inklusif.

Usai upacara, Bupati Hari Wuryanto menegaskan bahwa semangat Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur menjadi momentum bagi Kabupaten Madiun untuk berbenah dan memperkuat kolaborasi dengan pemerintah provinsi.

“Kita ingin seperti Jawa Timur, tangguh dan terus bertumbuh. Kabupaten Madiun juga harus bersih, sehat, dan sejahtera, tapi tetap berkolaborasi,” ujarnya.

Bupati juga menyinggung soal pergeseran anggaran daerah yang harus disikapi dengan skala prioritas dan efisiensi penggunaan dana publik.

Ia menyebut, pada tahun anggaran 2026, Pemkab Madiun akan memfokuskan program pada ketahanan pangan serta dukungan terhadap program nasional, termasuk pemeriksaan kesehatan gratis dan Makanan Bergizi Gratis (MBG).

“Dengan adanya pergeseran anggaran, kita harus menggunakan skala prioritas dan efisiensi. Program yang akan kita dorong tahun 2026 antara lain ketahanan pangan dan dukungan pada program pusat, seperti pemeriksaan kesehatan gratis dan Makanan Bergizi Gratis,” tambahnya.

Lebih lanjut, Bupati menegaskan bahwa program ketahanan pangan akan dijalankan sejalan dengan pembangunan infrastruktur desa, agar manfaatnya langsung dirasakan masyarakat.

Dengan semangat Jatim Tangguh, Terus Bertumbuh, Pemkab Madiun berkomitmen mewujudkan daerah yang mandiri, inovatif, dan berdaya saing, sekaligus memperkuat sinergi pembangunan antara pemerintah daerah dan provinsi.

Oleh : Mahmudi Rimbawan

Editor: Redaksi