-->
bWJ4VIvabJt7GuIhCGKP0i6PjNDtbsjBe315cFMJ
Bookmark
PROMOSIKAN BISNIS ANDA DISINI - HUBUNGI: +62 856-5561-5145

Bupati Madiun Hadiri Peletakan Batu Pertama Koperasi Merah Putih di Jiwan

Empat Titik Koperasi Merah Putih Mulai Dibangun di Madiun | Jumat, 17 Oktober 2025 | Foto: Mah
GARDAJATIM.COM : Bupati Madiun menghadiri kegiatan peletakan batu pertama pembangunan fisik gerai, pergudangan, dan kelengkapan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) di Desa Sukolilo, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, Jumat (17/10/2025).

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari peletakan batu pertama serentak secara nasional yang dipandu langsung melalui video conference bersama Presiden Republik Indonesia, dan diikuti oleh sekitar 80.000 gerai Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Turut hadir dalam kegiatan ini jajaran Forkopimda Kabupaten Madiun, Danrem 081/Dhirotsaha Jaya, Dandim 0803/Madiun, Kejaksaan Negeri Madiun, serta perwakilan dari Polres dan Polresta Madiun, bersama tokoh masyarakat dan warga Desa Sukolilo.

Sebagai tanda dimulainya pembangunan, Bupati bersama Danrem, Dandim, Kejari, dan perwakilan Polri secara simbolis meletakkan batu pertama di lokasi pembangunan gerai Koperasi Merah Putih Sukolilo.

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa pembangunan Koperasi Merah Putih bukan sekadar proyek fisik, melainkan langkah strategis dalam memperkuat kemandirian ekonomi desa dan ketahanan pangan nasional.

“Kegiatan ini bukan sekadar pembangunan fisik semata, tetapi merupakan fondasi awal lahirnya kemandirian ekonomi desa berbasis koperasi dan ketahanan pangan nasional,” ujar Bupati.

Lebih lanjut, Bupati menjelaskan bahwa di Kabupaten Madiun, peletakan batu pertama Koperasi Merah Putih dilakukan di empat titik, yakni Kecamatan Jiwan, Dolopo, Wungu, dan Ngelamas. 

Dari delapan lokasi yang direncanakan, empat di antaranya sudah mulai berjalan lebih dulu.

“Ini ada empat titik di Kabupaten Madiun , di Jiwan, Dolopo, Wungu, dan Ngelamas. Sebenarnya ada delapan, tapi yang jalan baru empat. Mudah-mudahan ke depan bisa berjalan semua karena sudah disupport dari pusat,” jelasnya.

Menurut Bupati, keberadaan Koperasi Merah Putih diharapkan dapat memperpendek jalur distribusi antara produsen dan konsumen, sehingga hasil pertanian masyarakat dapat terserap lebih optimal.

“Kehadiran Koperasi Merah Putih ini bisa memperpendek jalur distribusi antara para petani dan pengguna, sehingga hasil produksi pertanian kita bisa dimanfaatkan dengan baik,” imbuhnya.

Program ini merupakan hasil kolaborasi antara TNI, PT Agrinas Pangan Nusantara, dan pemerintah daerah, yang turut didukung oleh Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.

“Anggarannya disupport dari pusat, dan kita sudah difasilitasi serta dibackup oleh TNI dan Dinas Koperasi. Ini bentuk sinergi luar biasa antara pemerintah, TNI, dan masyarakat,” tutur Bupati.

Di akhir kegiatan, Bupati berharap agar gerai dan pergudangan Koperasi Merah Putih di Sukolilo ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam mengembangkan model ekonomi berbasis koperasi yang kuat, profesional, dan berkelanjutan. 

Oleh : Mahmudi Rimbawan 
Editor: Redaksi 
Dengarkan
Pilih Suara
1x
* Mengubah pengaturan akan membuat artikel dibacakan ulang dari awal.
Posting Komentar