Pemkab Madiun Gandeng Kemendagri Bahas APBD 2026 dan Evaluasi ETPD
Garda Jatim
... menit baca
![]() |
Bupati Hari Wuryanto Dorong Transparansi dan Sinergi Keuangan Daerah Berkelanjutan | Minggu, 12 Oktober 2025 | Foto : Ist |
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bersama jajaran pejabat daerah Kabupaten Madiun.
Turut hadir Bupati Madiun H. Hari Wuryanto, S.H., M.Ak., Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri Dr. Drs. A. Fatoni, M.Si., GRCE, jajaran direktur Ditjen Bina Keuangan Daerah, pimpinan DPRD, Sekretaris Daerah, kepala perangkat daerah, camat se-Kabupaten Madiun, serta perwakilan Bank Jatim Cabang Caruban.
Dalam sambutannya, Bupati Hari Wuryanto menyampaikan apresiasi atas dukungan dan pembinaan dari Kemendagri terhadap pengelolaan keuangan daerah di Kabupaten Madiun.
Ia menegaskan pentingnya sinergi lintas lembaga dalam mewujudkan tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel.
“Sinergi dengan pemerintah pusat menjadi kunci dalam mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang efisien, efektif, dan berorientasi pada hasil pembangunan yang dirasakan masyarakat,” ujar Bupati.
Sebagai bentuk penghargaan atas kinerja perangkat daerah, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan reward penggunaan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) Semester I Tahun 2025 kepada tiga perangkat daerah terbaik, yakni:
- BPKAD Kabupaten Madiun (Juara I)
- Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro (Juara II)
- Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Juara III)
Acara dilanjutkan dengan pemaparan teknis oleh Kepala BPKAD Kabupaten Madiun, Muhammad Hadi Sutikno, S.Sos., M.Si., serta pembinaan oleh tiga narasumber utama dari Kemendagri:
- Dr. Drs. A. Fatoni, M.Si., GRCE – Dirjen Bina Keuangan Daerah
- Simon Saimima, S.STP., M.Si. – Direktur Pelaksanaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah
- Dr. Drs. Teguh Narutomo, MM. – Direktur Pendapatan Daerah
Melalui rapat koordinasi ini, Pemkab Madiun berharap sinergi antara pemerintah pusat dan daerah semakin kuat, khususnya dalam memperkuat implementasi ETPD serta mendorong tata kelola keuangan daerah yang inovatif, efisien, dan berdaya guna. (Arg/Tim)
Editor: Redaksi
Sebelumnya
...
Berikutnya
...