Sopir Truk Tebu Tewas Tersengat Listrik di PG Rejo Agung Madiun Saat Hujan Deras
![]() |
Polisi Selidiki Dugaan Kebocoran Arus Listrik dari Tiang Lampu Penerangan Pabrik | Senin, 20 Oktober 2025 | Foto : Ist |
GARDAJATIM.COM : Suasana di area Pabrik Gula (PG) Rejo Agung Baru, Jalan Yos Sudarso No. 23, Kelurahan Patihan, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, mendadak gempar pada Minggu (19/10/2025) sore.
Seorang sopir truk tebu bernama Marjuki (60), warga Desa Kinandang, Kecamatan Bendo, Kabupaten Magetan, ditemukan tewas akibat tersengat listrik di area parkir pabrik.
Peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 18.30 WIB, bertepatan dengan hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut.
Berdasarkan keterangan saksi Rukun Santoso (51), rekan sesama sopir, korban sempat turun dari truknya untuk buang air kecil di dekat tiang lampu penerangan.
“Awalnya saya kira terpeleset karena licin, tapi setelah didekati ternyata korban sudah tidak bergerak. Warga menduga korban kesetrum listrik dari tiang lampu yang bocor,” ujar Rukun.
Saksi lain, Yuly Prijo Susilo (53), petugas keamanan PG Rejo Agung, mengatakan langsung menuju lokasi setelah mendapat laporan dari para sopir.
“Saat saya tiba, korban sudah tergeletak tak bernyawa. Kami langsung menghubungi pihak kepolisian,” jelasnya.
Kapolres Madiun Kota AKBP Wiwin Junianto, S.I.K., membenarkan kejadian tersebut. Ia menyampaikan bahwa dugaan awal menunjukkan adanya kebocoran arus listrik pada tiang penerangan di area pabrik.
“Dugaan sementara, korban meninggal akibat tersengat arus listrik dari tiang penerangan yang mengalami kebocoran saat hujan. Petugas sudah melakukan olah TKP dan berkoordinasi dengan pihak pabrik untuk pemeriksaan lebih lanjut,” tegas Kapolres.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat dan manajemen perusahaan untuk lebih waspada terhadap instalasi listrik, terutama saat kondisi cuaca ekstrem.
Sementara itu, jenazah korban telah dievakuasi ke RSUD dr. Soedono Madiun untuk pemeriksaan medis lebih lanjut. (Arg/Tim)
Editor : Redaksi