Korban ditemukan tim SAR gabungan sejauh tiga kilometer dari lokasi awal terseret arus deras kiriman dari Gunung Lawu | Selasa 13 Mei 2025 | Foto : Dok.ist
GARDAJATIM.COM: Rifky Nur, 14, yang hilang terseret arus sungai di DAM Desa Teguhan, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi pada Senin (12/5) sore, akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Jenazah korban ditemukan tim SAR gabungan pada Selasa (13/5) sekitar pukul 08.30 WIB. Lokasinya sekitar tiga kilometer dari lokasi awal terseret.
"Benar, adik kita atas nama Rifky sudah ditemukan dan dievakuasi ke rumah duka," ujar Novix Heryadi yang merupakan Koordinator Unit Siaga SAR Bojonegoro sekaligus Komandan Operasi Pencarian.
Peristiwa nahas itu bermula ketika Rifky bersama dua rekannya bermain di area DAM. Tiba-tiba arus deras yang diduga banjir kiriman dari anak sungai Gunung Lawu menyeret ketiganya.
Dua korban lainnya berhasil selamat. Satu di antaranya diselamatkan oleh kakeknya yang kebetulan berada di sekitar lokasi. Sementara Rifky tidak berhasil ditemukan pada hari kejadian.
Setelah menerima laporan, Kantor SAR Surabaya segera mengerahkan tim rescue dari Unit Siaga SAR Bojonegoro dan berkoordinasi dengan berbagai unsur terkait.
Upaya pencarian dilakukan secara intensif sejak Senin hingga akhirnya Rifky ditemukan pada hari kedua pencarian.
Nanang Sigit, SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi tersebut, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat.
“Saya ucapkan terima kasih pada seluruh personel tim SAR gabungan atas kerja sama yang terjalin dengan baik sehingga kita bisa menemukan adik Rifky,” ungkapnya, Selasa (13/05/2025).
Dengan ditemukannya korban, seluruh unsur yang terlibat dalam pencarian telah kembali ke satuan masing-masing.
Oleh : Fajar Ainnur Kholis
Editor: Redaksi
Posting Komentar