-->
bWJ4VIvabJt7GuIhCGKP0i6PjNDtbsjBe315cFMJ
Bookmark
PROMOSIKAN BISNIS ANDA DISINI - HUBUNGI: 0821 3105 7771

Yayasan WAMY Bangunkan Masjid untuk Warga Desa Punjung Kecamatan Kebonagung

Kegiatan peletakan batu pertama bantuan pembangunan masjid di Dusun Blawong, Desa Punjung oleh yayasan WAMY Indonesia.

GARDAJATIM.COM: Yayasan World Assembly Moeslim of Youth (WAMY) melakukan peletakan batu pertama bantuan pembangunan masjid di Dusun Blawong, Desa Punjung, Kecamatan Kebonagung, Pacitan pada Jum'at (4/7/2025).

Kegiatan itu dihadiri oleh wakil direktur WAMY Indonesia, Ahmad Rifa'i ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Pacitan, Handoyo Aji anggota DPRD Pacitan dapil 6, perangkat desa Punjung, tokoh agama, serta masyarakat Dusun Blawong, Desa Punjung.

Anggota DPRD Pacitan, Handoyo Aji turut hadir dalam kegiatan peletakan batu pertama pembangunan masjid di Dusun Blawong, Desa Punjung.

Sesuai rencana dan usulan, masjid yang akan dibangun oleh yayasan dari timur tengah itu memiliki luas sebesar 10x10 meter.

Ahmad Rifa'i, kooordinator WAMY Pacitan berharap agar Masjid yang dibangun nanti bisa bermanfaat dan membawa berkah untuk masyarakat sekitar.

"Pembangunan Masjid ini tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan fisik komunitas Muslim, tetapi kami berharap juga memiliki manfaat yang mendalam secara spiritual dan sosial untuk masyarakat. Sehingga pembangunan Masjid Fatimah Al-Abdullah Al-'Aqil Rahimahallah tidak sia-sia," ujar pria yang juga menjabat sebagai ketua DPD PKS Pacitan tersebut.

Ia menambahkan bahwa pembangunan masjid tersebut sepenuhnya akan di danai dari WAMY Indonesia dengan jangka waktu yang diproyeksikan selama beberapa bulan kedepan.

Sementara itu, Eko Setiawan, Kepala Dusun Blawong, Desa Punjung menyampaikan rasa terimakasih kepada WAMY yang telah turut peduli dengan kebutuhan warga masyarakatnya.

"Kami mewakili masyarakat dusun Blawong mengucapkan terima kasih kepada WAMY Indonesia dan juga pihak-pihak yang turut mendukung pembangunan masjid di dusun kami," kata Eko Setiawan dalam sambutanya.

Kepedulian terhadap bidang keagamaan ini perlu terus disuarakan seiring dengan tergerusnya oleh perkembangan zaman. Selain dari pahala yang akan terus mengalir, hal tersebut juga berdampak kepada semangat waga masyarakat dalam melakukan berbagai kegiatan peribadatan.

Terlebih lagi saat ini bantuan untuk bidang keagamaan tidak hanya berasal dari pemerintah dalam negeri, tetapi banyak NGO dan yayasan dari luar seperti timur tengah juga memiliki kepedulian besar terhadap umat muslim di Indonesia. (Eko)
Dengarkan
Pilih Suara
1x
* Mengubah pengaturan akan membuat artikel dibacakan ulang dari awal.
Posting Komentar