-->
bWJ4VIvabJt7GuIhCGKP0i6PjNDtbsjBe315cFMJ
Bookmark
PROMOSIKAN BISNIS ANDA DISINI - HUBUNGI: +62 856-5561-5145

KAI Daop 7 Madiun Beri Pengembalian Penuh Dampak Banjir Jalur Alastua–Semarang Tawang

Prioritaskan Keselamatan, KAI Mohon Maaf dan Lakukan Penanganan Cepat di Lokasi Terdampak | Rabu, 29 Oktober 2025 | Foto : Humas
GARDAJATIM.COM : PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan atas ketidaknyamanan perjalanan akibat cuaca ekstrem di wilayah Daop 4 Semarang yang menyebabkan luapan air di jalur antara Stasiun Alastua – Semarang Tawang. 

Genangan air pada kilometer 2+3 hingga 3+0 di jalur hulu dan hilir ini terdeteksi sejak Selasa (28/10/2025) pagi dan berdampak pada keterlambatan serta pembatalan sejumlah perjalanan kereta api.

Manajer Humas Daop 7 Madiun, Rokhmad Makin Zainul, menegaskan bahwa keselamatan pelanggan dan keamanan perjalanan merupakan prioritas utama KAI.

“Keselamatan pelanggan selalu menjadi hal yang utama. Kami berterima kasih atas pengertian dan kesabaran pelanggan, keluarga yang menunggu, serta masyarakat dalam situasi ini,” ujarnya.

Petugas prasarana Daop 4 Semarang terus melakukan pemantauan dan penanganan di lapangan untuk menormalkan jalur yang terdampak. 

KAI juga menyiagakan tim guna memantau ketinggian air, stabilitas rel, dan sistem drainase di sekitar lintasan. Sebagai langkah antisipatif, lokomotif Diesel Hidrolik BB 304 dikerahkan untuk memastikan perjalanan tetap dapat berlangsung aman.

Sebagai bentuk tanggung jawab pelayanan, KAI memberikan pengembalian biaya tiket 100 persen di luar bea pesan bagi pelanggan yang memilih membatalkan perjalanan akibat keterlambatan lebih dari satu jam atau perubahan rute. 

Pengajuan pengembalian dapat dilakukan di loket stasiun atau melalui Contact Center 121 hingga maksimal H+7 dari tanggal keberangkatan. 

Untuk pengembalian bea akibat penurunan kelas pelayanan, proses dilakukan langsung di loket stasiun.

Selain itu, KAI menyiapkan kompensasi tambahan bagi pelanggan yang tetap melanjutkan perjalanan, antara lain minuman dan makanan ringan untuk keterlambatan lebih dari tiga jam serta makanan berat untuk keterlambatan di atas lima jam.

Demi menjaga keselamatan dan ketepatan waktu, beberapa perjalanan diberlakukan pola operasi memutar, seperti relasi Pasar Senen–Surabaya Pasar Turi melalui lintas Tegal – Purwokerto – Solo Balapan – Gundih, serta arah sebaliknya melalui Gambringan – Gundih – Solo Balapan – Cirebon Prujakan.

KAI mengimbau pelanggan untuk terus memantau perkembangan informasi perjalanan melalui Contact Center 121, WhatsApp 0811-222-33-121, email [cs@kai.id](mailto:cs@kai.id), serta akun resmi @KAI121 di Instagram, X, dan Facebook.

“Kami memohon maaf atas potensi keterlambatan yang terjadi akibat kondisi cuaca ekstrem. KAI terus berkoordinasi dengan pihak terkait dan memantau kondisi jalur secara berkelanjutan demi menjaga keselamatan dan keandalan perjalanan kereta api,” pungkas Zainul. (Arg/Hms)

Editor : Redaksi
Dengarkan
Pilih Suara
1x
* Mengubah pengaturan akan membuat artikel dibacakan ulang dari awal.
Posting Komentar