Mati di Kos, Pria 64 Tahun Ditemukan Membusuk Setelah Dua Hari Tak Keluar Kamar

Warga Cium Bau Menyengat, Polisi Pastikan Tidak Ada Tanda Kekerasan pada Tubuh Korban | Minggu, 7 Desember 2025 | Foto : Polisi Evakuasi Jenazah. (Dok.Ist)

GARDAJATIM.COM : Warga Kelurahan Kartoharjo, Kota Madiun digemparkan dengan penemuan seorang pria lanjut usia yang ditemukan meninggal dunia di sebuah kamar kos di Jalan Panglima Sudirman 194, Minggu (07/12/2025).

Korban berinisial SB (64), warga Saradan, Kabupaten Madiun, ditemukan dalam kondisi sudah membusuk dengan aroma menyengat memenuhi ruangan.

Penemuan bermula ketika sejumlah warga mencium bau tidak sedap dari arah rumah kos milik Tukiran. Pada awalnya, bau tersebut diduga berasal dari bangkai hewan.

Namun karena semakin kuat dan tidak hilang hingga keesokan harinya, warga bersama pemilik kos memutuskan memeriksa sumber bau.

Pelapor, Tukiran, bersama rekannya memanjat atap dan membuka pintu kamar kos yang terkunci dari dalam. Mereka sontak terkejut saat mendapati korban tergeletak sudah tak bernyawa dengan kondisi tubuh membusuk.

Temuan tersebut kemudian dilaporkan kepada Ketua RT setempat, Ratna Maya Saputri, sebelum diteruskan ke Bhabinkamtibmas dan Polsek Kartoharjo Polres Madiun Kota.

Menurut keterangan saksi, korban terakhir terlihat pada Kamis (4/11/2025). Saat itu korban mengeluh sakit seperti masuk angin dan berniat pulang ke Saradan.

“Sejak malam hari di tanggal yang sama, korban tidak lagi tampak keluar-masuk kamar dan pintu kamar selalu tertutup,” ujar Tukiran, Minggu (07/12).

Petugas yang melakukan olah TKP memastikan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau bekas penganiayaan pada tubuh SB.

Kondisi kamar ditemukan dalam keadaan terkunci dari dalam dengan cairan menggenang di lantai.

Kapolres Madiun Kota, AKBP Wiwin Junianto SIK, menyampaikan bahwa korban diduga meninggal karena sakit yang dideritanya.

“Pemeriksaan lebih lanjut tetap dilakukan untuk memastikan penyebab meninggalnya korban,” ujar Kapolres.

Ia juga mengimbau pentingnya kepedulian sosial di lingkungan kos agar penghuni yang tinggal sendirian tidak luput dari perhatian.

“Kini jenazah korban telah dievakuasi oleh anggota Polres Madiun Kota untuk proses penanganan lebih lanjut, tutupnya. (Mah/Tim)

Editor : Redaksi