Polres Pacitan Antisipasi Arus Massa Menjelang Kegiatan Bumi Reog Berzikir dan Libur Nataru
 |
| Kasat Intelkam Imbau Warga PSHT Pacitan Ikut Berpartisipasi dari Rumah untuk Mengurangi Risiko | Selasa, 9 Desember 2025 | Foto: Kasat Intelkam Polres Pacitan, Iptu Andhi Indra Septa, S.H. (Dok. Acr) |
GARDAJATIM.COM : Menjelang kegiatan Bumi Reog Berzikir yang digelar PSHT Cabang Ponorogo pada 28 Desember 2025, bertepatan dengan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Polres Pacitan mengambil langkah antisipatif guna memastikan keamanan wilayah.
Kasat Intelkam Polres Pacitan, Iptu Andhi Indra Septa, S.H., menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan penyekatan di perbatasan untuk mengantisipasi gelombang massa dari luar Kabupaten Ponorogo.
“Kita akan antisipasi gelombang massa dari luar Kabupaten Ponorogo. Kita akan melakukan penyekatan di perbatasan untuk meminimalisir kejadian negatif di sepanjang jalur perjalanan Pacitan-Ponorogo, juga tentunya koordinasi dengan Polres Ponorogo dan Polres tetangga yang berbatasan langsung dengan Pacitan maupun Ponorogo,” ujarnya, Selasa (9/12/2025).
Kasat Intelkam menekankan pentingnya partisipasi warga PSHT dari rumah, mengingat waktu kegiatan hampir bersamaan dengan libur Nataru.
“Kami juga menghimbau khususnya kepada warga PSHT di Pacitan agar tidak datang ke Ponorogo, cukup berpartisipasi dari rumah mengingat momen tersebut hampir bersamaan dengan libur Nataru,” pungkasnya.
Penyekatan ini merupakan bagian dari upaya Polres Pacitan menjaga kondusivitas jalur transportasi dan meminimalkan potensi gangguan keamanan akibat mobilisasi massa.
Koordinasi dengan Polres Ponorogo dan polres tetangga memperkuat pengawasan lintas wilayah.
Polres Pacitan menegaskan komitmennya untuk memberikan pengamanan profesional dan humanis, serta menghimbau masyarakat tetap mengikuti protokol keamanan selama libur Nataru.
Langkah ini diharapkan memastikan kegiatan Bumi Reog Berzikir dan dzikir PSHT berjalan aman tanpa mengganggu arus lalu lintas maupun ketertiban umum. (Acr)
Editor : Redaksi